Konten [Tampil]
Bali memang tak pernah habis pesonanya. Selalu ada saja hal hal baru yang memikat hati para pengunjung. Meskipun kecil, Pulau Bali menawarkan berbagai macam tempat wisata. Dari wisata alam hingga wisata buatan yang bahkan hanya bisa anda temukan di Bali. Apalagi di zaman social media begini, makin banyak tempat tempat wisata tersembunyi di Bali yang kian dikenal masyarakat luas. Oleh karena itulah, Bali tak pernah membosankan untuk dikunjungi lagi dan lagi.
Saya sendiri belum pernah mengunjungi Bali hingga ke pelosok. Karena tiap kali ke sana saya selalu bersama rombongan besar. Jadi tempat yang menjadi tujuan wisata adalah tempat-tempat yang ramai dan mudah di jangkau. Namun itu semua tak masalah, karena keindahan Pulau dewata ini bisa dirasakan semenjak kita menapakkan kaki pertama kali di pulau ini. Bali memang unik, setiap jengkal tanahnya selalu ada cerita di baliknya.
Saat berwisata ke Bali beberapa waktu lalu, saya sempat mengunjungi Pantai Pandawa. Sebuah pantai berpasir putih yang berada di desa Kutuh, Kabupaten Badung, Bali. Menurut tour guide yang menemani rombongan kami saat itu, sebelum menjadi terkenal seperti sekarang. Desa Kutuh yang tidak jauh dari Denpasar ini merupakan desa yang kurang maju. Karena pantai yang berada di desa ini terhalang oleh tebing batu kapur yang tinggi. Sehingga akses menuju pantai tersebut harus memutar sangat jauh yang membuat desa tersebut sepi pengunjung. Penduduknya kebanyakan berprofesi sebagai petani rumput laut karena kontur pantainya yang landai.
Pada tahun 1997, dimulailah proses pembelahan bukit kapur di desa Kutuh untuk membuat jalan raya. Proses ini memakan waktu yang sangat lama dan tentu saja menghabiskan biaya yang tidak sedikit. Hingga pada tahun 2012, untuk pertama kalinya pantai ini diperkenalkan sebagai pantai Pandawa. Sejak saat itulah pantai Pandawa terkenal hingga ke seluruh dunia dan menambah deretan tempat wisata yang wajib dikunjungi saat melancong ke pulau Bali.
Ketika menuju pantai ini kita akan melewati jalan raya yang diapit oleh tebing kapur yang sangat tinggi. Semakin mendekati arah pantai, di sebelah kiri jalan anda akan menjumpai 6 buah patung yang masing masing berada di sebuah ceruk yang berjajar sepanjang jalan. Patung tersebut adalah patung Dewi kunti bersama kelima anaknya yang kita kenal sebagai Pandawa.
Begitu memasuki pantai, kita akan disambut oleh cuaca yang sangat panas. Dari area parkir sampai ke area pantai anda akan menjumpai pedagang yang menjual berbagai macam oleh oleh, makanan dan minuman. Meskipun matahari sangat terik, namun anda jangan khawatir karena di sepanjang tepi pantai tersedia payung yang dilengkapi dua buah kursi untuk berjemur yang bisa anda sewa dengan harga 50.000 tanpa batasan waktu.
Saat itu, saya ingin sekali menikmati pemandangan pantai sambil berbaring santai di bawah payung, apa daya saya ke sana bersama ketiga anak saya dan bapaknya tidak ikut serta. Jadi saya harus rela berpanas-panasan sambil mengawasi anak anak bermain di pantai.
Sebenarnya, pantai Pandawa sama sekali tidak berbahaya karena ombaknya kecil dan pantainya landai serta dangkal. Cukup aman untuk anak anak saya yang sudah usia SD. Namun namanya emak, rasanya enggak tenang kalau membiarkan mereka bermain tanpa pengawasan.
Apalagi disaat anak saya naik kano bertiga tanpa didampingi orang dewasa. Mata seakan tak bisa lepas mengawasi mereka. Padahal mereka juga sudah memakai life jacket dan berkeliling di area pantai yang dangkal saja. Ah mungkin saya yang parno hehehe. Oh ya, untuk naik kano ini saya kemarin membayar sewa sebesar 50.000 sudah termasuk menyewa 3 buah life jacket. Kemarin sih anak anak bisa bermain lama lama tanpa dibatasi waktunya.
Selain wisatawan domestik, saya juga banyak menjumpai wisatawan dari luar negri. Ada yang berpasangan, namun ada juga yang datang bersama keluarga mereka.
Di kejauhan nampak paralayang hilir mudik menghiasi langit. Saya pribadi, belum tertarik untuk naik paralayang. Karena saya phobia ketinggian. Saya sudah cukup puas menikmati warna warni parasut dari bawah saja.
Setelah puas bermain, anak anak mandi dan membilas badan di toilet yang tersebar di antara warung warung penjual makanan dan cindera mata. Untuk mandi kita cukup membayar 2000 rupiah saja.
Saat itu kira kira pukul 3 sore, dan ternyata di pantai Pandawa semakin sore bukannya semakin sepi tapi semakin ramai. Banyak rombongan yang datang menggunakan bus-bus besar. Kebanyakan mereka adalah wisatawan dari luar pulau Bali.
Mengunjungi suatu tempat kurang puas rasanya jika tidak berfoto di landmark tempat tersebut. Di Pantai Pandawa sendiri terdapat dua buah landmark yang menonjol yaitu tulisan “PANDAWA “ dengan ukuran yang sangat besar di dinding tebing dan tulisan PANDAWA yang berada di tepi jalan menuju pantai.
Dari area pantai, untuk menuju landmark tersebut kita bisa naik mobil terbuka dengan biaya 10.000 per orang. Kita diberi waktu selama 10 menit untuk mengambil gambar dengan latar belakang pantai Pandawa dari atas tebing, tulisan Pandawa yang ditempel di dinding tebing atau tulisan pandawa yang berada di tepi jalan.
Jika beruntung, saat sepi kita bisa puas mengambil gambar tanpa harus bergantian dengan pengunjung lain. Namun jika ramai, kita harus rela antri agar latar belakang foto kita tidak bocor hehehehe.
Menyenangkan sekali mengunjungi pantai Pandawa ini, karena tiketnya murah, cukup 8000 rupiah saja, tempatnya luas, pantainya dangkal, aman untuk anak-anak dan harga makanannya pun terjangkau. Karena terkadang ada tempat wisata yang harga makanannya selangit. Buat emak emak yang ngajak tiga anak gini, harga makanan yang murah adalah suatu kebahagiaan tersendiri.
Anda ingin ke Bali juga? Rencanakan perjalanan anda dari sekarang, dengan demikian anda bisa dengan mudah mencari tiket lion air promo melalui pegipegi.com. Untuk mencari harga tiket pesawat lion air atau jadwal penerbangan lion air, anda bisa menggunakan langkah langkah berikut ini :
· Klik www.pegipegi.com kemudian, klik tombol dengan symbol pesawat.
· Setelah itu pada halaman berikutnya, cari tulisan “partner resmi” dan klik symbol lion air.
· Kemudian tekan tombol “pesan tiket” untuk memesan penerbangan yang anda inginkan.
· Isi data pemesan yang dapat dihubungi (tidak harus data penumpang) serta data penumpang yang akan berangkat.
· Kemudian pilih dan tekan metode pembayaran yang sesuai dengan kebutuhan anda.
· Jika pembayaran sukses, maka e-tiket akan otomatis terkirim ke email anda dalam waktu maksimal 60 menit. Nah, jika sudah demikian maka anda sudah mendapatkan tiket pesawat lion air.
Untuk maskapai Lion air, terdapat promo bulanan yang menyediakan tiket paling murah ke setiap tujuan penerbangan yang ada. Di halaman itu pula anda akan mendapat keterangan tentang kebijakan Lion air mengenai penumpang hamil, bayi dan anak anak serta penumpang disabilitas dan banyak keterangan lain yang mungkin anda butuhkan.
Nah, tunggu apalagi, ayuk kita liburan....
33 comments
Bali memang menarik, tapi sayang nya saya cuma bisa mimpi kalau ke bali, gak ada dana mau jalan2
BalasHapusSemoga segera ada rejeki...
HapusWah emang Pantai Pandawa itu bagus banget ya
BalasHapusSeru banget nih bisa main ke Pantai Pandawa yang ada di Bali
BalasHapusLagi ngomongin pantai ya. Kalau Pantai Pandawa emang bagus banget
BalasHapusWah bagus ya memang pantai ini. Aku jadi pingin ke Bali lagi
BalasHapusKeren banget ya Pantai Pandawa ini. Kalau ada waktu lagi mau lah saya ke sana lagi :D
BalasHapusAku juga sudah pernah ke Pantai Pandawa, saat ke Bali th 2011. Sukaaa, pas langit cerah. Habis mainan di pantai, makan jagung bakar dan minum kelapa muda sebelum balik hotel. Ehhm sepertinya waktu itu belum ada tulisan pantai pandawa tsb.
BalasHapusAsyik jalan-jalan ke pantai bareng anak-anak. Saya baru tahu soal Pantai Pandawa di Bali. Pantai landai demikian mana juga untuk anak-anak, ya, Mbak. Soal cuaca pantai yang panas, kayaknya itu hal lumrah. Saya lupa bahwa hawa di pesisir pantai kerap panas, ha ha. Soalnya pingin banger mengunjungi pantai lagi lupan bahwa Pangandaran panas. Cuma kalau sore hari agak ademlah. Biasanya pengunjung makin banyak datang kala sore menjelang karena ingin melihat matahari terbenam.
BalasHapusMain air di pantai kayaknya asyik banget, apalagi bisa kanoan. Duh, jadi pengen.Pantainya tenang, Mbak?
Saya belum pernah ke pantai Pandawa. Suka lihat fotonya aja di berbagai media sosial. Tapi, baru kali ini saya tau kalau tembok yang kelihatan tinggi itu sebetulnya tebing. :)
BalasHapusMakasih rekomendasinya mbk. Pengen deh, kpn2, mudik ke bali naik pesawat. Secara anak aku juga pengen banget katanya ngerasain naik pesawat.
BalasHapusJadi pengen ke Baliii, padahal jarak tempat saya ke Bali bisa ditempuh kurang dari 8 jam aja hehe. Belum sempat berkunjung ke Pandawa nih saya mbak, udah lama ga ke Bali lagi. Memang betul, pesonanya ga pernah habis pulau dewata ini.
BalasHapusPaling suka tempat wisata unik seperti ini.
BalasHapusSuka bikin kita lebih terinspirasi, menurutku :)
Baidewei, lama juga ya, proses pembuatan akses ke Pandawa, sejak 1997 ke 2012, hampir 15 tahun. Luar biasa ya!
Semoga Pandawa menjadi berkah terutama buat masyarakat di sekitarnya...
Mau juga deh mampir ke Pantai Pandawa ini. Aku juga kadang males foto2 kalau suasananya mulai rame. Gak nyaman dilatin sih
BalasHapusWah pas banget kemarin suami lagi ngobrolin target liburan keluarga besar ke Bali. Wah jadi ada gambaran nih bisa ke Pantai Pandawa Bali. Murah juga ya mba harga sewanya. Asiik nyobain naik perahunya gitu seruu
BalasHapusPandawa Beach! Bali and all those beautiful pictures along the shores. No wonder everybody loves this place right, and we went here back in 1013
BalasHapusDuuh..lihat pantainya pengen nyebuur..hehe.. Bali memang selalu membuat rindu!
BalasHapusCantik pantainya mba, kya harus siapin topi dan kaca mata nih. Kok aku penasaran ya kok ada patung dewi kunti gunanya untuk apa ya, kenapa nggak di pura gitu
BalasHapusAku beberapa kali ke bali belum pernah ke pantai pandawa ini, kayaknya bagus deh , kapan kapan mau deh kesana lagi
BalasHapuspesona pantai emang gak ada matinya ya mba buat di datangin. suami dan anak2 ku suka banget pantai. berharap suatu saat dapat tiket murah di pegipegi biar bisa juga nikmatin keindahan bali
BalasHapusKayaknya Pantai Pandawa nggak seramai Pantai Kuta ya? Jadi lebih aman dan nyaman untuk anak-anak main di sana, asyik juga naik kano, pastinya pengalaman seru buat anak-anak ya
BalasHapusAku pun meski udah pakai life jacket tetap dag-dig-dug karena gak bisa berenang sama sekali
BalasHapusAsikkkk fix banget baca tulisan ini jadi pengen liburan ke Bali.. duh sudah lama banget akutuh ngga liburan ke Bali.. terakhir sama anakku yang pertama sekitar 7 tahun yang lalu huhu.. sekarang anak sudah 2 dan belum merasakan Bali lagi.. karena suami lagi sibuk di kantor dan kuliah nih.. jadi belum rencana liburan yang jauh... paling deket ya Bandung hehe
BalasHapusSetuju kalau Bali selalu mempesona ..liat foto teken-temen ke Bali sukses banget bikin saya mupeng. Huhu semoga aja bisa lekas kesana secepatnya.
BalasHapusWah belum pernah ke Pantai Pandawa nih mbak, kalau ke Bali datengnya hanya ke pantai mainstream aja yaitu Kuta hahaha
BalasHapusSekarang Kuta udah penuh banget, kayaknya asyik nih kalo bisa mampir ke pantai yang rada sepi kayak gini. Dan tiket masuk dan harga sewa kano dan mobilnya relatif murah yah mbak. Layak untuk dicoba ini mah.
Belum pernah ke Bali dan tahunya cuma pantai Kuta saja, hehe boleh juga nih Pantai Pandawa. Smg suatu hari bisa liburan ke sana juga nanti
BalasHapusMau banget mbak ke Bali. Apalagi udah baca ulasan mbak, tambah mupeng deh. Siap mbak, nanti direncanakan ah mau kemana aja.
BalasHapusWalaupun kecil tapi banyak tempatyang bisa dikunjungi, makanya banyak yang ketagihan datang ke Bali ya.
BalasHapusAku belum kesampaian nih naik paralayang, mudah-mudahan kalau ke sana lagi bisa nyobain
Aku dulu cuma sebentar lewat di atas Pantai Pandawa mba, foto2 di tebing kapur yang ada patung2nya itu. Mau turun ke pantainya ga berani, soalnya pas siang hari, panasnyaaaa....
BalasHapusSemoga kapan2 ada rejeki bisa piknik ke Bali dan menyambangi Pantai Pandawa bareng anak-anak lah. Pesen tiketnya bisa via Pegipegi yaaa...
Aku ke Pandawa to Mba nggak sampe bawah ehheheeh
BalasHapussoalnya udah capek duluan, karena Pandawa kan luas banget hehehe
aku pas mudik ke Bali main ke sini sama keponakan-keponakanku
seru!
Wahhh baru dengar nih di Bali ada namanya pantai Pandawa #kudet. Selama ini tahunya hanya Kuta dan Sanur doang, hehehe :)
BalasHapusMurah yaa, naik kano dan sewa 3 buah life jacket hanya Rp. 50.000,- saja. Anak-anak pasti senang tuh main di laut sepuasnya :)
BalasHapusAku punya foto-foto di pantai Pandawa ini juga mbak. Di Bali pantainya cantik-cantik soalnya
BalasHapus