Konten [Tampil]
Tak terasa ya, lebaran sudah di depan mata. Sudah persiapan apa saja untuk lebaran? Saya sih baru saja selesai beresin rumah yang udah kayak kapal pecah . Kemarin juga baru saja meminta tolong pada kenalan untuk mengecat teras rumah. Bukannya apa, tapi emang rumah saya ini adalah rumah tua yang cat luarnya sudah mengelupas, sudah waktunya memperbaharui. Dan sekarang saya mengganti cat rumah tersebut dengan warna yang lebih terang untuk memberi efek lebih lapang.
Sebenarnya kalau mengecat teras rumah saja tidak membutuhkan biaya yang terlalu besar, tidak usah menunggu THR untuk melakukannya. Namun, karena bukan kebutuhan yang mendesak akhirnya malah terabaikan.
Oleh karena itu urusan cat mengecat rumah sudah beres sebelum THR turun. Bicara soal THR, ada kalanya orang belum punya rencana, mau digunakan untuk apa THR mereka. Kemudian yang terjadi adalah uang sudah ditangan, kemudian tanpa sadar kita membelanjakannya sedikit demi sedikit untuk kebutuhan yang tidak terlalu penting. Dan akhirnya apa yang terjadi? Uang tersebut sudah lenyap tanpa kita menyadarinya. Tau-tau udah habis aja, tapi kitanya tidak dapat apa-apa. Rugi? iya dong, alangkah lebih baiknya jika THR tersebut bisa ditukar atau dengan kata lain dibelikan barang yang jelas ujudnya dan tentu saja bermanfaat.
Nah untuk mencegah hal yang seperti itu, ada baiknya anda melakukan perencanaan keuangan kecil-kecilan. Mengapa saya sebut perencanaan kecil-kecilan? Karena apabila anda sudah terbiasa membuat perencanaan keuangan, maka uang THR tak akan habis tanpa terasa.
Moment lebaran bila tidak direncanakan dengan baik akan membuat keuangan kita setelah lebaran pontang panting, namun jika anda cermat, maka anda akan berjaya hingga gajian bulan berikutnya. Berikut ini ada beberapa tips sederhana agar THR anda tidak lenyap tanpa kabar.
1. Catat pemasukan. Uang yang masuk perlu dicatat, mulai dari gaji, THR, pembagian tabungan lebaran kalau ada. Dan darimanapun itu.
2. Catat pengeluaran pos-pos penting yang tidak bisa digantikan. Misalnya untuk mudik, anda butuh uang bahan bakar dan biaya makan selama perjalanan. Uang untuk membeli hidangan lebaran, angpao untuk keponakan dan post lain yang penting.
3. Tulis pengeluaran yang tidak penting dan mendesak. Misalnya saja belanja pakaian baru untuk lebaran. Ini pilihan sih, karena banyak orang justru memposisikan pakaian baru untuk lebaran menjadi urutan pertama atau yang paling penting dan mendesak. Padahal tanpa baju baru pun kita akan tetap berlebaran. Baju baru bisa di skip bukan?
Biasanya, bukan cuma pakaian yang harus baru. Mulai ujung kepala sampai ujung kaki, semua harus baru. Apalagi kalau perempuan, eh nggak cuma perempuan saja sih. Banyak yang merasa, membeli satu pakaian saja tidaklah cukup. Akhirnya belilah beberapa potong pakaian untuk satu orang saja, kalau berdua? Bisa dihitung tuh berapa duit yang harus keluar untuk pakaian saja. Padahal kalau dihitung-hitung, budget untuk membeli pakaian-pakaian tersebut bisa banget untuk beli gadget.
Kenapa gadget? Karena dizaman sekarang, gadget enggak cuma untuk sarana komunikasi saja, melainkan sudah sebagai penunjang pekerjaan. Jadi, upgrade gadget idaman pakai uang THR adalah langkah yang tepat agar THR tidak melayang sia-sia.
Dari sekian banyak gadeget yang beredar di pasaran, anda tampaknya perlu untuk melirik Oppo f1s. Hape dengan kamera depan 16 MP ini sangat layak anda miliki karena sudah mampu menunjang pekerjaan anda. Dengan layar 5,5 inch, anda bisa mengoperasikannya dengan satu tangan saja.
Dibekali RAM 3 dan 4GB membuat anda lebih leluasa mengunduh aplikasi dan mengoperasikannya sekaligus tanpa terjadi lag. Begitu juga jika digunakan untuk main game. Dan yang saya tahu, hape Oppo ini kuat dan tahan banting, makanya worth to buy banget. Apalagi harga Oppo f1s ini sangat terjangkau dan sangat sesuai dengan kelasnya.
Nah teman-teman, jangan sampai THR melayang tanpa wujud, mumpung belum terlambat, yuk beli gadget idaman pakai uang THR...
0 comments