Konten [Tampil]
Tak terasa sudah beberapa bulan mengenal Minthi. Awalnya sih agak gimana gitu waktu pertama mengenalnya. Takutnya kalau pas saya ajak jalan dianya rewel di tengah perjalanan, bisa bingung sendiri saya. Untunglah selama ini si Minthi baik-baik saja dan tetap oke meskipun diajak kemana-mana. Walaupun saya mengajaknya belum berani yang jauh-jauh, apalagi melewati jalan yang ramai. Cukup jalan yang sepi-sepi dulu.
Ketika saya bersama Minthi,
selalu jadi perhatian orang. Apalagi orang yang belum pernah melihat Minthi
sebelumnya. Maklumlah, penampilan Minthi memang berbeda dari yang lainnya. Karena berbeda itulah, orang-orang melihat
kami dengan beragam. Ada yang bernada positif dan ada yang bernada negative seolah-olah
merendahkan kami. Kalau sudah bertemu orang semacam itu yah saya senyumin aja.
Enggak usah dimasukin hati, bikin jerawatan saja hihihi.
Ah sampai lupa, dari tadi
membicarakan Minthi tapi saya malah belum memperkenalkan Minthi. Iyes, Minthi
adalah nama sepeda motor saya yang mungil. Yang memberi nama itu adalah suami
saya, entahlah maksudnya apa. Mungkin biar enak saja menyebutnya.
Minthi aslinya adalah sebuah motor
matic merk Sanex dengan mesin 50cc-2tak. Yang tampilannya diotak-atik sama Pak
Suami.
bentuk asli si Minthi. (gbr pinjam dari kaskus) |
Nah begini ini jadinya si Minthi.
Warnanya berubah jadi kuning cerah. Suaranya apalagi, kenceng banget. Ketika lampu sein dinyalakan, dari jarak 30 meter orang bisa dengar semua kalau saya mau belok hahahaha. Kata pak Suami demi keamanan, emang sengaja lampu seinnya dipilihkan yang mempunyai suara (sangat)keras. Biar saya gak lupa juga untuk buru-buru mematikan lampu sein setelah belok. ah tau aja Pak Suami ini kalau istrinya pelupa, dan semoga saya tidak menjadi emak-emak yang menyalakan sein ke kiri tapi belok ke kanan hihihi.
Keranjang yang di depan itu
gunanya untuk tempat bekal atau belanjaan. Maklum yang punya adalah emak-emak. Palingan
isinya sayur sama lauk-pauk. Selain itu, keranjang juga berguna untuk menyimpan
oli. Maklum si Minthi ini kan minumya campuran bahan bakar sama oli.
Kotak kuning yang dibawah itu
gunanya untuk menyimpan botol berisi cadangan bahan bakar dan juga corong untuk
menuang bahan bakar dari botol ke dalam tanki bahan bakar.
Tanki bahan bakarnya adalah yang
berwarna orange, yang ada di bawah sadel. Karena kapasitasnya sangat kecil, Cuma
1 liter saja. Biasanya kalau membeli bahan bakar nunggu habis sekalian. Atau bisa
juga kalau penuh, sisa bahan bakarnya dimasukkan ke dalam botol dan disimpan di
dalam kotak kuning itu. Untunglah si Minthi ini hemat BBM. Meskipun kapasitas tankinya kecil, lumayan bisa dipakai untuk perjalanan jauh. Lagian kalau habis ada cadangannya hehehehe.
Semenjak Ada si Minthi ini saya
tidak merepotkan pak Suami lagi. Kalau dulu, pas lagi males nggowes atau pergi
jauh sedikit saja mesti nunggu pak Suami. Sekarang sudah beranilah ke
sekolahannya anak-anak untuk mengantarkan bekal atau rapat wali murid.
Tak sedikit yang tertarik dengan
minthi. Ada yang terang-terangan mau membelinya. Ada juga yang pesan, kalau ada
lagi temannya Minthi beliau mau membelinya. Tapi, sampai sekarang belum
dapat-dapat juga hihihi.
Teman-teman ada yang tertarik
juga sama Minthi? qiqiqiqi
9 comments
trus kenapa kok dimodiv mbak? bukankah pakai matic juga mudah, hehehe
BalasHapusbiar lebih pendek mak...aku ga berani pakai motor yang tinggi-tinggi...
Hapuswahhhh gimana gak menarik perhatian,, warna sudah mencolok,, modelnya sudahh ahhhhh mantap lah ,,,,
BalasHapusWkwkwk...begitulah..saya bisanya naik ya cuma motor itu...
HapusGagal paham aku kupikir minthi itu kucing, ternyata motor 😂😂
BalasHapusWkwkwk dirumah semua ada namanya...
HapusOalah tak kirain sepeda yang ada motornya itu mbak, rupanya ini memang motor asli tapi dimodif. Hehehe penggunaan sein mungkin sekarang perlu dibunyikan seperti motor jaman dulu biar penggunanya nggak lupa matiin sein juga.
BalasHapusWaduh, sayang ya motornya dibongkar. Tapi kalau dikau enjoy sih ok, Mbak. :)
BalasHapusaku bolehnya mikir who the heck is this Minthi.... gak taunya nama motornya :)))))
BalasHapus