Konten [Tampil]
Lagi pada demen batu ya? Batu cincin, batu akik, batu permata....segala macam batu kayanya sekarang bisa dijual ya.....beramai-ramai orang mencari batu, di kali,di gunung,di pantai.... Ngga apa-apa sih menurut saya asal nggak ninggalin kewajiban. Kecuali kalau memang mereka yang dari awal emang mata pencahariannya dari batu.
Emang apa sih yang membuat batu-batu itu jadi indah ? Gimana asal-usulnya?
Nah ngopas dari Kompas yang saya copas secopas-copasnya nih :Sains
Batu Akik dan Asal-usul dari Magma
KOMPAS
Koleksi batu akik
Minggu, 8 Februari 2015 | 16:00 WIB
JAKARTA, KOMPAS - Batuan mulia merupakan anggota elite dari mineral alam. Disebut elite karena dari sekitar 3.000 jenis mineral di Bumi, hanya terdapat 150-200 yang bisa digolongkan jenis batu mulia.
Indyo Pratomo, geolog dari Museum Geologi Bandung, mengatakan, sebagaimana mineral alam lainnya, pembentukan batu mulia terjadi melalui proses geologi sebagaimana batuan lainnya, misalnya melalui diferensiasi magma, metamorfosa, atau sedimentasi.
Awalnya adalah aktivitas dapur magma di perut Bumi. Batuan cair bersuhu di atas 1.000 derajat celsius ini terus bergerak dalam selubung atau mantel Bumi. Di luar mantel ini adalah lapisan kerak Bumi, yang tersusun dari lempeng-lempeng yang terus bertumbukan dan menyisakan banyak retakan. Tekanan yang kuat dari dalam cenderung mendorong magma untuk mencari jalan keluar ke permukaan.
Ketika cairan superpanas dan bertekanan tinggi ini mulai naik, cairan ini akan melarutkan berbagai batuan lain yang telah ada. Terjadilah proses pelarutan atau ubahan hidrotermal.
Intan merupakan batuan yang terbentuk di lapisan luar mantel Bumi, di kedalaman hingga 161 kilometer. Di kedalaman ini, tekanan mencapai 4 gpa dan suhu hingga lebih dari 1.350 derajat celsius. Tekanan yang luar biasa kuat dan suhu yang luar biasa panas kemudian mengubah mineral karbon anorganik di kerak Bumi (beda dengan karbon organik yang membentuk batubara) yang dilewati hidrotermal ini menjadi kristal intan.
Kebanyakan intan yang kita temukan sekarang merupakan hasil pembentukan proses jutaan-miliar tahun yang lalu. Erupsi magma yang sangat kuat membawa intan-intan tersebut ke permukaan, membentuk pipa kimberlite, penamaan kimberlite berasal dari penemuan pertama pipa tempat intan berada tersebut di daerah Kimberley, Afrika Selatan.
Intan merupakan bagian dari batuan mulia yang memiliki keistimewaan karena kekerasannya. Dalam jajaran batu mulia, skala kekerasan intan mencapai 10 mohs, disusul batuan safir dan rubi (mirah delima) yang mencapai 9 mohs, zamrud mencapai 7-8 mohs. Batuan akik atau yang dalam istilah gemstone digolongkan sebagai batuan setengah mulia memiliki kekerasan kurang dari 7 mohs.
Berbeda dengan intan, batuan akik terbentuk saat larutan hidrotermal semakin mendingin karena semakin dekat permukaan. Sambil berjalan ke atas, dia mengisi rekahan dan pori-pori batuan, dan bahkan mengisi fosil kayu sehingga membatu. "Batuan akik terbentuk oleh tudung-tudung silika atau larutan hidrotermal, yang tidak terlalu jauh dari permukaan. Temperaturnya kira-kira 300 derajat celsius," kata Sujatmiko, geolog yang juga Sekretaris Jenderal Masyarakat Batu Mulia Indonesia.
Menurut Sujatmiko, batuan akik ini bisa ditemui hampir di seluruh wilayah Indonesia. Dari 34 provinsi di Indonesia, hanya Jakarta tidak mempunyai batuan akik. Sementara intan, sejauh ini hanya ditemukan di Kalimantan. "Intan yang ditemukan di Kalimantan sejauh ini bukan berasal dari intinya, melainkan batuan intan yang dari sumber sekunder yang diendapkan atau dibawa oleh air dari tempat lain. Para geolog sudah sejak zaman Belanda memburunya, tetapi tidak ketemu sumber primernya seperti yang ditemukan di Kimberley," katanya.
Kekayaan batuan mulia dan setengah mulia ini karena aktivitas geologi Indonesia sejak jutaan tahun lalu. Sejauh ini, aktivitas geologis tertua di Indonesia yang terlacak terjadi sekitar 400 juta tahun lalu, ditemukan dari fosil sejenis kerang yang berada di puncak gunung-gunung di Papua. Ini menandai adanya aktivitas tektonik luar biasa sehingga bisa mengangkat dasar laut hingga membentuk pegunungan tertinggi di Indonesia. (AIK)
Nah, udah tau kan asal-usul batu-batuan yang digandrungi sekarang ini? Dari sekian banyak batu salah satu yang mempengaruhi harga adalah kelangkaan batu. Semakin mulia jenis batu, maka akan semakin mahal karena jumlahnya yang ada di alam juga terbatas. Selain itu ada juga batu yang termasuk batuan setengah mulia seperti batu akik yang harganya bisa meroket. Apaan tuhhh????
Batu yang dimaksud di sini adalah batu akik gambar. Batu akik gambar adalah batu yang seratnya menyerupai gambar tertentu. Seperti Lafadz ALLAH, lafadzh nabi besar kita Muhammad, huruf hijaiyah, angka, gambar pemandangan dan lain sebagainya. Batu akik gambar ini harganya bisa meroket karena mungkin saja keberadaannya di alam tidak ada duanya. Karena akan sulit sekali menemukan serat batu dengan gambar yang sama. Kalaupun ada yang sama, tidak akan sama persis.
Nah...ngomong-ngomong soal batu, misua juga hobi banget sama batu. Bukan karena mainstream ya...Dia suka sejak jaman dulu, awal nikah udah suka, ngumpulin dari sedikit, ada juga yang dikasih sama teman. Berhubung sekarang banyak yang gandrung dianya tambah semangat karena semakin banyak temannya qiqiqi.
Kembali ke batu gambar. Untuk mendapatkan batu gambar, sebagai pembeli kita harus jeli. Bisa jadi batu gambar itu dijual di lapak-lapak penjual akik yang ditepi jalan dengan harga murah. Nah banyak dari penjual itu juga ga tau kalau ada gambarnya, makanya harganya murah.
Beberapa batu akik gambar koleksi suami nih :
Bijimane...eh bagaimana...udah pernah nemuin yang serupa?
Batu cincin biasa juga udah banyak...tapi kalau itu udah terlalu mainstrem hihihi...
2 comments
aku punyaaaaaa....batu giok lumut dari aceh. mau beli..? gelar lapak niih......hahaha
BalasHapusHaduuuh...yamg demen suamiku mbaa...ntar deh aku bilang...
BalasHapus